Mokujin. Sejarah awal mokujin terbentuk adalah pada tahun 2004, tepatnya saat Aan, Lobak, Rengga, Billy, Beben, Gelta, Iwan,Lyondi, Hasan berada di kelas II.4 SMA Negeri 1 Tanjungpandan Belitung. Awalnya kelompok ini bernama “Lupis”, yang beranggotakan 3 orang, yaitu Aan, Billy dan Dedy. Lupis sendiri berarti “SENSOR*” (maaf sebagian teks kami sensor). Kemudian lupis bertambah lagi 1 anggota, yaitu Rengga dan kemudian Lupis berganti nama menjadi Gokil Federation.
Bagas, atau yang lebih akrab dengan panggilan beben bergabung dengan grup external yang bernama Mokondo. Mendengar hal itu, Gelta berinisiatif untuk membuat suatu grup dengan beranggotakan anak-anak Gokil Federation ditambah dengan beberapa yang lain. Akhirnya nama Mokujin diambil untuk mempersatukan anak-anak ini.
Mokujin saat ini tidak hanya terdidi dari anak-anak kelas II.4 saja, namun lebih terbuka bagi siapapun.
Terbukti dengan bertambahnya Galih, Fredy dari kelas yang berbeda. Namun sekarang bertambah Gugum dan masih terbuka untuk yang lainnya. Saat ini anggota mokujin tersebar di wilayah-wilayah di Indonesia. Mulai dari Belitung, Palembang, Jakarta, Depok, Bogor, Bandung, Yogyakarta, Semarang, dan Solo.